Jumat, Juni 13, 2008

Awang Faroek Ishaq di Zolimi

Dalam setiap kesempatan AFI selalu di zolimi oleh musuh-musuh politiknya. Mulai dari aksi unjuk rasa di jakarta maupun di kaltim yg di motori oleh pihak2 tertentu untuk menjatuhkan popularitas dan kredibilitas AFI, sampai pada tindakan pengkhianatan dan Fitnah yg di lakukan oleh partai yg katanya MEMPERJUANGKAN ISLAM (padahal malah mencederai islam dgn prilaku yg KHIANAT DAN PENGECUT MEMFITNAH, Astaghfirullah..).
Namun, berbagai cobaan tsb insyaAllah akan ada balasannya dari Allah swt.

Sekilas tntang dukungan sebuah partai thd AFI yg kmudian di batalkn karena ketuanya merasa di zolimi (padahal mereka yg menzolimi AFI) sebab tdk terpilih sbg cawagub AFI.

Dalam berbagai kesempatan partai yg 'katanya' ISLAM itu menyatakan bahwa 'Kami di zolimi AFI' padahal yg tepat adalah AFI DI ZOLIMI PARTAI YG ''KATANYA'' ISLAMI itu.

pada awalnya partai itu mendukung AFI. Partai itu juga telah melakukan serangkaian pembicaraa dgn 14 parpol pengusung AFI. Salah satunya adalah kesepakatan tentang cara penentuan cawagub pasangan AFI. Akhirnya, mekanisme yg di sepakati adalah di bentuk tim pakar untuk menilai masing2 figur yg di sodorkan masing2 partai pengusung AFI. Dari penilaian itu muncullah nama Al-mukarram Farid Wajdi sbg pasangan AFI.

Inilah yg di sebut partai tsb sbg Zolim karena AFI 'katanya' berjanji akan memilih ketua partai tsb sbg pasangan AFI.

Permasalahan AFI berjanji akan memilih partai tsb adalah benar, jika mekanisme penentuan cawagub itu di serahkan pada diri pribadi AFI.
tetapi 14 parpol lainnya sepakat bahwa bukan AFI yg memilih cawagubnya, melainkan tim pakar yg dibentuk. Jadi, janji AFI otomatis gugur dan tdk bisa di penuhi karena sistem tdk mengizinkan.

Kegagalan sang ketua partai sebagai pasangan AFI akhirnya berbuntut kekecewaan. Partai yg memiliki 4 kursi di DPRD kaltim ini tidak dapat menerima kenyataan ini. Puncak kekecewaan adalah mundur dari koalisi partai pengusung AFI.
Padahal sebelumnya semua pihak telah sepakat. Sedangkan kita berdemokrasi untuk menuju perubahan yg lebih baik, bukan malah menghasilkan masalah.

Sesaat setelah peristiwa ini. Muncul pernyataan sikap partai melalui spanduk2, bahwa '' KAMI SIAP MENDUKUNG SIAPA SAJA YG MAU BERPASANGAN DGN PARTAI KAMI DALAM PILGUB KALTIM''. Sungguh sebuah pernyataan sikap sebuah partai yg menggambarkan PARTAI YG HAUS KEKUASAAN.

Yang sangat di sesalkan adalah sikap partai ini yg terus melakukan ''black campaign'' dg mengatakan AFI menzolimi mereka.
Inilah paradigma yg salah besar.
Yg benar adalah PARTAI ITU YG MENZOLIMI AFI.

(Jika memang di rasa mampu dan memadai, knapa partai ini tidak berjuang sendiri sebagai Calon Gubernur saja. Bukan malah berKHIANAT DAN MENYEBAR FITNAH SEMACAM INI. Tentu akan lebih terhormat.. Sahabat :-)..


Tetap Semangat
Mantapkan Hati
Coblos No.1 AFI
(Awang-Farid Idolaku).

Tidak ada komentar: